Proses-proses Bikin Majalah di Mavis, Apa Saja Ya ?

Halo sobat Mavis! Ngomongin soal majalah seperti ngomongin hal yang nggak ada habis-habisnya ya. Kok bisa? Karena majalah itu banyak banget elemen-elemen yang perlu dibahas dan kamu ketahui lho. Majalah bisa jadi menarik karena semua elemennya mulai dari desain, layout, artikel dan foto ditata sedemikian rupa menjadi satu kesatuan yang bikin menarik untuk dibaca.

Nah, kali ini artikel Mavis bakal jelasin tentang proses-proses bikin majalah. Buat kamu yang saat ini lagi pusing-pusingnya bikin majalah bisa nih baca artikel Mavis. Yuk langsung disimak aja guys!

1. Penentuan konsep

Di tahap awal pembuatan majalah adalah proses penentuan konsep atau bisa disebut juga tema edisi. Karena setiap pembuatan majalah berbeda-beda temanya, sesuai dengan edisi yang akan diterbitkan. Konsep mempengaruhi keseluruhan isi majalah, mulai dari desain, layout dan ilustrasinya. Karena itulah penentuan konsep perlu dibicarakan di awal ya.

2. Pemilihan rubrik

Setelah konsep ditentukan maka hal yang perlu dilakukan selanjutnya adalah pemilihan rubrik. Majalah pasti memiliki berbagai macam rubrik dengan judul yang dibuat semenarik mungkin. Judul rubrik dicatat dan diurutkan berdasarkan urutannya. Misalnya, rubrik tentang prestasi ada diurutan kedua setelah rubrik sambutan kepala sekolah. Hal ini penting agar majalah runtut dan rapi. Rubrik yang urut bisa membuat nyaman untuk dibaca.

3. Penentuan jumlah halaman

Jika konsep dan judul rubrik sudah ada, selanjutnya adalah tahap penentuan jumlah halaman. Untuk menentukan jumlah halaman perlu disesuaikan juga dengan jumlah rubriknya. Misalnya, rubrik pertama mendapat jatah 4 halaman, rubrik prestasi sekolah mendapat jatah 2 halaman, dan selanjutnya. Halaman majalah bisa dibuat bolak-balik atau tidak, itu juga mempengaruhi jumlah halamannya. Jadi harus dipertimbangkan baik-baik ya agar semua rubrik dapat ditampung sesuai jumlah halaman yang ditentukan sebelumnya.

4. Desain cover

Langkah selanjutnya adalah menentukan desain cover majalahnya. Desain disesuaikan dengan konsep yang telah dibahas pada proses awal tadi. Software yang digunakan Mavis adalah Adobe Photoshop. Semua elemen yang diperlukan pada cover majalah dimasukkan dan didesain sesuai konsepnya. Termasuk didalamnya elemen teks, foto dan ilustrasi.

5. Input materi

Tahapan berikutnya adalah memasukkan materi ke dalam majalah. Proses input materi dilakukan setelah materi melewati proses editorial dari pihak customer. Materi yang dimasukkan meliputi, artikel, foto, gambar, dan sebagainya. Untuk materi artikel yang terlalu panjang maka akan dikembalikan kepada customer agar diringkas. Karena artikel yang terlalu panjang bisa melebihi jatah halamannya.

6. Layout

Setelah semua materi dimasukkan maka proses selanjutnya yaitu me-layout. Setiap rubrik memiliki layout yang berbeda-beda sesuai dengan judul rubriknya. Ilustrasi yang dipakai harus diperhatikan benar-benar agar tidak mengganggu keseluruhan isi rubrik. Layout berfungsi untuk membuat rapi, indah dan menarik. Dengan adanya layout, majalah menjadi lebih berwarna dan enak untuk dibaca.

7. Proofing & revisi

Proofing adalah salah satu kegiatan Mavis yang berfungsi untuk melihat, mengecek dan menentukan apakah materi, konsep dan artikel sudah sesuai dengan layout majalah itu sendiri. Pada proses proofing ini pihak customer dapat melihat softcopy (format PDF) dari majalah. Mulai dari cover depan sampai dengan cover belakang. Apabila ada kesalahan maka proses berikutnya adalah revisi. Revisi membetulkan dan mengubah materi majalah.

8. Cetak dummy

Setelah materi fix dan tidak ada revisi lagi, selanjutnya adalah cetak dummy. Dummy adalah miniatur majalah yang digunakan untuk mengecek majalah sesuai bentuk aslinya. Hal ini diperlukan untuk mengecek batas potong atau margin. Sehingga ketika dicetak massal tidak ada kesalahan lagi.

9. Cetak final

Pada proses ini, tim QC dari Mavis akan mengecek kembali halaman, batas (margin) dan sebagainya. Apabila sudah fix dan benar semua maka akan dicetak sebanyak jumlah pesanan. Proses ini sangat penting untuk memastikan semua elemen majalah sudah benar dan tidak ada revisi lagi.

10. Quality Control (QC)

Setelah majalah dicetak massal maka proses selanjutnya adalah Quality Control (QC) hasil cetakan. Dicek satu per satu apakah ada kesalahan cetak atau tidak. Hasil cetak yang sudah terpilih dan kualitasnya baik akan di set sesuai urutan halamannya. Jika sudah terkumpul menjadi 1 buku maka dijilid sesuai pesanan customer.

11. Packing

Inilah step terakhir yang paling dinantikan customer yaitu proses packing. Jika customer menginginkan untuk diberi packaging plastik atau soft cover maka sebelum di packing ke dalam kardus diberi packaging lebih dulu. Mavis sangat berhati-hati untuk proses terakhir ini karena jika salah packing maka produk bisa rusak selama perjalanan ke tempat customer. Karena itulah kami sangat menjaga produk dengan baik sampai tiba di tangan customer.

Jadi, kamu nggak perlu ragu lagi ya dengan kualitas majalah yang dibuat Mavis. Selain hasil produk yang memuaskan, kami juga memberikan pendampingan serta fasilitas-fasilitas lainnya yang memudahkan customer untuk membuat majalah.